Okupansi Hotel ITDC Melonjak, The Nusa Dua Capai 72,93%
Wisatawan menikmati suasana pagi di kawasan The Nusa Dua, Bali, yang mencatat tingkat okupansi hotel mencapai 72,93% selama libur Lebaran 2025. Kawasan ini tetap menjadi destinasi favorit bagi wisatawan domestik dan mancanegara.
Jakarta (Dewannews.com) – Libur Lebaran 2025 membawa angin segar bagi industri pariwisata di Indonesia. Tiga kawasan wisata yang dikelola oleh Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) mencatat peningkatan signifikan dalam jumlah kunjungan wisatawan dan tingkat okupansi hotel selama periode 26 Maret – 7 April 2025.
The Nusa Dua, Bali: Destinasi Favorit dengan Okupansi Tertinggi
Sebagai destinasi premium, The Nusa Dua kembali menjadi pilihan utama wisatawan domestik dan mancanegara. Selama libur Lebaran, tingkat hunian hotel mencapai 72,93%, dengan kunjungan ke berbagai fasilitas kawasan, termasuk DTW Water Blow, mencapai 75.174 orang. Angka ini memperkuat posisi The Nusa Dua sebagai destinasi unggulan di Bali.
The Mandalika, NTB: Melampaui Target Okupansi
Kawasan The Mandalika, Lombok Tengah, juga mencatat kinerja positif. Dengan okupansi hotel rata-rata 42,39%, angka ini melampaui target awal sebesar 32%. Selama periode liburan, kawasan ini menarik 59.275 wisatawan, berkat keindahan pantai dan pengembangan sport tourism, termasuk sirkuit balap internasional yang menjadi daya tarik utama.
The Golo Mori, NTT: Destinasi Baru dengan Potensi Besar
Sementara itu, The Golo Mori, Manggarai Barat, NTT, mencatat 1.479 kunjungan wisatawan. Sebagai destinasi berbasis alam dan budaya, kawasan ini menarik minat wisatawan yang mencari pengalaman eksklusif di Labuan Bajo dan sekitarnya.
ITDC: Optimis terhadap Pemulihan Pariwisata Nasional
Direktur Operasi ITDC, Wenda Ramadya Nabiel, menyampaikan optimisme atas capaian ini:
“Peningkatan jumlah wisatawan dan okupansi hotel selama libur Lebaran 2025 menjadi indikator positif bagi pemulihan sektor pariwisata nasional. The Nusa Dua, The Mandalika, dan The Golo Mori semakin dipercaya sebagai destinasi unggulan yang menawarkan pengalaman aman, nyaman, dan berkesan.”
Ke depan, ITDC akan terus meningkatkan kualitas layanan, infrastruktur, dan kolaborasi lintas sektor guna menjadikan kawasan pariwisata sebagai motor penggerak pertumbuhan ekonomi lokal dan nasional. (r)
