Berhasil Menulis Buku, Anak Anak TBM Palo Porong Dapat Hadiah
FLOTIM-Dewannews.com|Sejatinya, anak-anak perlu diberikan apresiasi guna memotivasi mereka untuk terus berkembang dalam prestasi baik dalam lingkup pendidikan di sekolah, di rumah, dan juga melalui berbagai komunitas belajar yang terbentuk dalam masyarakat.
Demikian halnya, aspek ini pun menjadi perhatian penting dalam dinamika literasi pada komunitas TBM Palo Porong-Kolidatang (Desa Kolaka, Kec Tanjung Bunga) yang dinakhodai oleh guru muda Sdra. Thomas Are atau lasim dikenal dengan nama ‘Penyair Gila’ sekaligus sebagai founder dari TBM ini.
Setelah anak-anak TBM Palo Porong berhasil menulis karya perdana mereka (kumpulan karya puisi) yang dibukukan berstandar ISBN dengan judul “Kupahat Janji di Atas Tanah Garam” yang telah dilaunching secara resmi di sekolah SMPN 3 Tanjung Bunga pada tanggal 10 Januari 2024 kemari.
Maka mereka pun layak untuk mendapatkan apresiasi berupa hadiah secara materi dalam bentuk; seragam kekompakan. Hadiah ini diberikan oleh seorang donatur yang bernama Sdra. Martinus Labina (Fendy Labina) sebagai bentuk dukungan bagi karya literasi di TBM Palo Porong.
Sdra Martinus Labina sendiri berasal dari Dusun Kolidatang-Desa Kolaka. awalnya beliau juga sebagai rekan tutor dari TBM ini sekaligus penggerak komunitas Orang Muda Katolik di Stasi Kolidatang. Selain itu beliau juga menjadi jantung dari Organisasi Sepak Bola Kolaka FC. Beliau juga memiliki andil utama dalam mendirikan rumah baca milik TBM Palo Porong Kolidatang yang letaknya berada tepat di samping gereja Stasi St. Fransiskus Xaverius Kolidatang.
Sdra Fendy Labina (alumni lulusan dari Kampus Akademi Maritim Nusantara-Cilacap) ini menjalani karya pengabdian di kampung halamannya sebagai tutor TBM Palo Porong bersama Sdra. Thomas Are, sekaligus sebagai Penggerak Basis OMK Kolidatang selama kurang lebih dua tahun (2020-2022),
Dan akhirnya beliau lulus dalam seleksi ASN PNS pada Tahun 2022 kemarin sebagai seorang Staf Penganalisa Tarif dan Jasa Kepelabuhan SDP yang sekarang bekerja pada instansi Kantor Balai Pengelolaan Transportasi Darat Kelas-II Kalimantan Timur. Walaupun telah meraih kesuksesannya dan bekerja di luar dari kampung halamannya, tetapi beliau punya rasa cinta yang tidak akan pernah luntur untuk tanah ketubannya secara khusus bagi komunitas TBM Palo Porong-Kolidatang.
Ketika diwawancarai oleh media melalui telefon, beliau menuturkan bahwa bentuk materi yang diberikan ini sebagai bentuk dukungan bagi komunitas TBM Palo Porong Kolidatang untuk tetap eksis dalam karya-karya literasi bagi generasi muda Dusun Kolidatang (Desa Kolaka) dan secara umumnya bagi nusa dan bangsa.
Lebih lanjut beliau menyampaikan bahwa bentuk dukungan ini menjadi sebuah ucapan terima kasih kepada guru Thomas Are bersama anak-anak yang tetap setia dalam karya gemah literasi yang kian berdampak nyata untuk lewotanah Kolidatang Desa Kolaka, sekalipun Guru Ares memiliki berbagai agenda kesibukan-kesibukan lain di setiap harinya.