Pastikan Pasokan Listrik Tetap Aman Jelang Malam Tahun Baru 2025 di Bali, PLN Terima Kunjungan Dirjen Ketenagalistrikan
Denpasar (Dewannews.com) PT PLN (Persero) berkomitmen menghadirkan pasokan listrik andal dan aman kepada pelanggan jelang malam perayaan Tahun Baru 2025.
Hal ini ditegaskan General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Bali, Eric Rossi Priyo Nugroho dalam paparannya saat menerima kunjungan kerja perwakilan Dirjen Ketenagalistrikan, I Made Dwi di Kantor PLN Unit Pelaksana Pengatur Distribusi (UP2D) Bali, Senin (30/12/2024).
Dalam paparannya Eric menyampaikan kesiapan sistem kelistrikan di Bali saat ini dalam kondisi aman dengan daya mampu pasok 1.388,4 MW dan beban puncak 1.004,7 MW.
PLN UID Bali optimistis seluruh kebutuhan listrik masyarakat Bali, termasuk di lokasi perhelatan besar, akan terpenuhi dengan baik.
Untuk menjaga keandalan pasokan listrik, PLN UID Bali mengerahkan personil PLN sebanyak 1.032 orang, peralatan pendukung 68 unit terdiri dari UPS, Genset dan UGB serta Kendaraan pendukung 97 unit dan material cadang gangguan tersedia dalam jumlah cukup.
“Langkah ini dilakukan untuk memastikan penanganan cepat jika terjadi kendala pada jaringan listrik,” ujar Eric.
Selain itu, demi mendukung mobilitas masyarakat pengguna kendaraan listrik, PLN telah menyiapkan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang tersebar di 63 lokasi strategis di seluruh Bali.
“SPKLU tersebut siap digunakan untuk memenuhi kebutuhan pengisian daya kendaraan listrik selama perayaan Tahun Baru,” imbuhnya.
Lebih lanjut, pihaknya menjelaskan sebagai bagian dari komitmen menjaga keandalan listrik, PLN juga telah mendirikan posko siaga sebanyal 50 lokasi di berbagai wilayah.
“Posko ini akan menjadi pusat koordinasi utama untuk memantau kondisi jaringan listrik selama perayaan Tahun Baru. Petugas siaga akan bekerja secara bergilir untuk memastikan layanan optimal kepada masyarakat,” terang Eric.
PLN juga memberikan perhatian khusus pada titik-titik perayaan Tahun Baru yang tersebar di 46 lokasi di seluruh Bali. Tim siaga akan ditempatkan di lokasi-lokasi tersebut untuk memastikan pasokan listrik berjalan lancar tanpa gangguan selama acara berlangsung.
Perwakilan Dirjen Ketenagalistrikan, I Made Dwi Jaya P. mengapresiasi persiapan yang telah dilakukan dan menekankan bahwa selain keandalan dari sistem kelistrikan, SPKLU juga harus mendapat perhatian khusus.
“Hal yang perlu mendapat perhatian lebih adalah kesiapan SPKLU untuk melayani pengguna kendaraan listrik, mengingat bahwa pemakaian kendaraan listrik mulai mengalami peningkatan di masyarakat umum,” katanya.
Pada kunjungan kerja ini, DJK turut melakukan site visit ke lokasi SPKLU yang menjadi lokasi pilihan pengguna kendaraan listrik terfavorit yakni SPKLU Hayam Wuruk.
Lokasi SPKLU yang strategis dan dikelilingi tempat perbelanjaan serta coffee shop ini menjadi salah satu dari tiga lokasi yang banyak dipilih pengguna kendaraan listrik untuk melakukan pengisian ulang.
Selain Hayam Wuruk, Denpasar, SPKLU di Semawang, Sanur dan Nusa Dua menjadi 2 lokasi yang juga banyak diminati pengguna kendaraan listrik. (jk/r)