06/12/2024
06/12/2024

Tokoh Inspiratif, Gde Artison Komitmen dan Konsisten Lestarikan Peninggalan Budaya Kabupaten Klungkung

 Tokoh Inspiratif, Gde Artison Komitmen dan Konsisten Lestarikan Peninggalan Budaya Kabupaten Klungkung

Gde Artison, Tokoh Inspiratif

Klungkung (Dewannews.com) Memulai karir politiknya pada tahun 2011, Gde Artison Andarawata, yang akrab disapa Soni, telah menunjukkan komitmen besar dalam melindungi peninggalan budaya Bali, khususnya di Klungkung.

Saat itu, ia merasa prihatin melihat banyak warisan budaya, seperti ukiran kuno pada arsitektur Bali, baik di pura maupun bangunan lain, yang tidak mendapatkan perlindungan memadai.

Banyak dari peninggalan tersebut terlantar atau diganti dengan yang baru tanpa memperhatikan pelestariannya. Pelestarian warisan budaya sangat penting bagi Klungkung untuk menjaga jejak kekayaan budaya yang telah bertahan ratusan tahun.

Baca Juga:  OJK Bahas Kerjasama Bidang Perlindungan Konsumen Dengan Korea Selatan dan Hongkong

“Warisan budaya ini seharusnya menjadi identitas Kabupaten Klungkung ke depan, baik dalam bentuk tarian khas seperti Rejang Renteng dan Baris Jangkang, maupun gaya ukiran khas Klungkung yang kini mulai punah,” kata Soni.

Peraturan Daerah (Perda) Klungkung Nomor 1 Tahun 2018 tentang Pengelolaan Cagar Budaya adalah inisiatif DPRD Klungkung atas usulan Gde Artison Andarawata.

Perda ini bertujuan untuk memberikan payung hukum dalam melindungi peninggalan budaya di Klungkung. Sejak diberlakukannya perda ini, banyak cagar budaya telah ditetapkan di Klungkung.

Baca Juga:  Rayakan Hari Konsumen Nasipnal, OJK Bali gelar Edulaei Penyamdang Disabilitas dan Yowana Gema Santi

“Dibangunnya Pusat Kebudayaan Bali di Klungkung, harapan untuk menjaga dan melestarikan peninggalan budaya di wilayah ini semakin meningkat,” ungkapnya.

Peninggalan budaya, lanjut Soni, selain sebagai warisan yang tak ternilai, juga dapat menjadi inspirasi bagi generasi mendatang dalam membangun kebudayaan Klungkung.

“Saya berkomitmen untuk tetap konsisten dalam menjaga dan melestarikan peninggalan budaya di Kabupaten Klungkung,” tegasnya.

Baca Juga:  Jika Prabowo - Gibran Memimpin Pasti Akan Perhatikan Nasib Wong Cilik

Dalam fotonya, Soni tampak bersama dua patung karya pengukir gaya Klungkung yang kini tidak memiliki penerus. Hal ini sangat disayangkan, karena ukiran gaya Klungkung yang khas dan indah seharusnya dilestarikan. (jk)