27/07/2024
27/07/2024

Tim PKM Fakultas Sastra Unwar Berikan Pelatihan Bahasa Inggris Intensive dan Extensive Reading kepada Siswa SMA N 1 Penebel

 Tim PKM Fakultas Sastra Unwar Berikan Pelatihan Bahasa Inggris Intensive dan Extensive Reading kepada Siswa SMA N 1 Penebel


Denpasar – Dewannews.com Dalam upaya meningkatkan penguasaan bahasa Inggris di kalangan siswa, Tim Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Fakultas Sastra Universitas Warmadewa telah mengadakan pelatihan Bahasa Inggris dengan metode Intensive dan Extensive Reading yang berlangsung di SMA N 1 Penebel, Kabupaten Tabanan, Bali. Kegiatan ini bertujuan untuk membantu siswa dalam memperoleh keterampilan berbahasa Inggris yang lebih baik, sehingga mereka dapat menghadapi tantangan di era globalisasi.

Pelatihan tersebut merupakan hasil kerjasama yang erat antara Universitas Warmadewa dan SMA N 1 Penebel, sebagai bagian dari upaya kolaboratif untuk meningkatkan mutu pendidikan di daerah. Tim PKM Fakultas Sastra Universitas Warmadewa yang terdiri dari mahasiswa dan dosen berkomitmen untuk memberikan pendampingan dan pembelajaran terbaik kepada para siswa.

Dalam sambutannya, Kepala SMA N 1 Penebel, I Wayan Suastana, S.Pd., M.Pd., menyampaikan rasa terima kasih yang tulus kepada Tim PKM Universitas Warmadewa atas inisiatif dan kerjasama yang telah dilakukan. Beliau menyatakan, pelatihan bahasa inggris ini merupakan langkah positif dalam meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris siswa, sehingga mereka siap menghadapi dunia luar dengan percaya diri.

Baca Juga:  Aneh, Status Tersangka Prof Antara Ditetapkan Sebelum Hasil Audit Keluar

Kegiatan pelatihan dilaksanakan selama tiga minggu dengan dua metode pembelajaran utama, yaitu metode Intensive Reading dan Extensive Reading. Metode Intensive Reading bertujuan untuk meningkatkan pemahaman mendalam tentang teks bahasa Inggris melalui membaca dan analisis yang lebih rinci, sementara Extensive Reading bertujuan untuk meningkatkan keterampilan membaca secara menyeluruh melalui membaca secara terus-menerus dengan jumlah teks yang lebih besar.

Tiap sesi pelatihan dihadiri oleh sekitar 30 siswa, sehingga proses pembelajaran menjadi lebih interaktif dan personal. Tim PKM Universitas Warmadewa menyusun rencana pembelajaran yang beragam dan menarik untuk menarik minat para siswa dalam belajar bahasa Inggris.

“Kami berusaha untuk membuat suasana belajar yang menyenangkan dan inspiratif bagi siswa, sehingga mereka tidak hanya belajar bahasa Inggris secara mekanis, tetapi juga dapat merasakan manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari,” kata Ketua Tim PKM, Drs. I Ketut Subagia, S.S., M.Hum.

Baca Juga:  Rektor Unwar Kukuhkan Prof. Wisnumurti Sebagai Guru Besar Tetap Ilmu Administrasi Publik

Selain itu, tim PKM juga menyediakan berbagai sumber daya pendukung seperti bacaan berbahasa Inggris, materi belajar interaktif, dan permainan pendidikan yang relevan dengan tema pembelajaran. Hal ini bertujuan untuk membuat pembelajaran menjadi lebih menarik dan menyenangkan bagi para siswa.

Puncak dari pelatihan Bahasa Inggris ini adalah kegiatan post-test, di mana para siswa diminta untuk menjawab pertanyaan dalam bahasa Inggris dan mempresentasikan hasil pembelajaran mereka selama tiga minggu tersebut. Para siswa menampilkan kemajuan signifikan dalam kemampuan berbicara bahasa Inggris, yang sebelumnya mungkin dianggap sulit bagi sebagian dari mereka.

Kepala Sekolah, I Wayan Suastana, S.Pd., M.Pd., mengungkapkan kebanggaannya atas perkembangan peserta pelatihan. “Melihat para siswa berbicara dalam bahasa Inggris dengan percaya diri dan lancar adalah suatu kebahagiaan tersendiri bagi kami. Kami berterima kasih kepada Tim PKM Universitas Warmadewa atas dedikasi dan upayanya dalam meningkatkan kemampuan bahasa Inggris para siswa” ungkapnya.

Baca Juga:  ITB STIKOM Bali Tuan Rumah Seminar Nasional CORIS dan Rakornas IndoCEISS 2022

Tim PKM Fakultas Sastra Universitas Warmadewa berharap bahwa pelatihan ini akan memberikan dampak positif jangka panjang bagi siswa SMA N 1 Penebel dan dapat menjadi inspirasi untuk kegiatan serupa di sekolah-sekolah lainnya. Dengan kolaborasi dan semangat bersama, pembelajaran bahasa Inggris di kalangan siswa diharapkan dapat terus meningkat dan menghadirkan generasi yang siap menghadapi persaingan global. (jk)