29/06/2025

PLN Ungkap Bahaya Penjor Dekat Kabel Listrik, Ini Imbauannya!

 PLN Ungkap Bahaya Penjor Dekat Kabel Listrik, Ini Imbauannya!

Manajer PT PLN (Persero) UP2D Bali Petrus Irwan Ichwansaputra (kiri) menanggapi pertanyaan wartawan terkait dengan pemasangan penjor yang aman pada sesi diskusi di acara temu media

Denpasar (Dewannews.com) – Menyambut Hari Suci Galungan dan Kuningan, PLN Unit Induk Distribusi (UID) Bali menggelar kegiatan temu media di Kantor Unit Pelaksana Pengatur Distribusi (UP2D) Bali, Rabu (16/4). Dalam acara ini, PLN menekankan pentingnya keselamatan dalam pemasangan penjor untuk menjaga keandalan pasokan listrik dan keselamatan masyarakat selama perayaan keagamaan.

Kegiatan ini dihadiri oleh perwakilan media dari wilayah Denpasar dan Badung serta sejumlah pejabat PLN, di antaranya Manager Komunikasi & TJSL PLN UID Bali I Wayan Eka Susana, Manager PLN UP2D Bali Petrus Irwan Ichwansaputra, dan Manager PLN UP3 Bali Selatan I Putu Kariana.

Baca Juga:  Bali Tattoo Ecpo 2024, Event Tattoo Terbesar Kembali Hadir

Keselamatan Penjor Jadi Sorotan

Manager PLN UP2D Bali, Petrus Irwan Ichwansaputra, menegaskan bahwa penjor, sebagai simbol sakral budaya dan keagamaan, perlu dipasang dengan memperhatikan aspek keselamatan, terutama di sekitar jaringan listrik.

“Penjor adalah bagian penting dari identitas spiritual masyarakat Bali. Namun, jika tidak dipasang dengan benar, bisa berisiko membahayakan keselamatan warga dan menyebabkan gangguan kelistrikan. Oleh karena itu, kesadaran masyarakat menjadi kunci agar perayaan tetap berlangsung khidmat dan aman,” ujar Petrus.

Baca Juga:  Sejak Ditetapkan Paslon Pilkada, Calon Anggota DPR, DPD, dan DPRD Terpilih Pemilu 2024 Harus Mundur Jadi Anggota Legislatif Terpilih

PLN mengimbau agar penjor dipasang dengan standar keselamatan sebagai berikut:

• Jarak aman minimal 2,5 meter (horizontal dan vertikal) dari kabel listrik.

• Hindari ujung atau hiasan penjor menyentuh atau mendekati jaringan listrik.

• Gunakan bambu yang kuat dan tidak mudah patah.

• Hindari penggunaan bahan logam atau kawat yang bisa menghantarkan listrik.

• Pastikan penjor memiliki penyangga yang kokoh dan tidak terlalu dekat dengan tiang atau gardu listrik.

Baca Juga:  Pasar Murah Badung Dibuka! Ini Cara Wabup Jaga Harga dan Daya Beli Warga

Kunjungan ke Ruang Kendali PLN: DCC dan CCC

Setelah sesi diskusi, peserta temu media diajak mengunjungi Distribution Control Center(DCC), pusat kendali distribusi listrik PLN Bali. Di sinilah para operator dispatcher bekerja 24 jam memantau dan mengatur aliran listrik secara real-time ke seluruh wilayah Bali.

Tak hanya itu, kunjungan dilanjutkan ke Centralized Command Center (CCC), pusat komando layanan pelanggan PLN. CCC bertugas menerima laporan gangguan dari berbagai kanal seperti aplikasi PLN Mobile, call center 123, dan media sosial. Laporan yang masuk segera ditindaklanjuti oleh tim lapangan demi memberikan pelayanan cepat dan transparan.

Baca Juga:  PLN Rayakan Hari Lingkungan Hidup dengan Aksi Nyata di Gianyar

PLN Siap Kawal Kenyamanan Warga Selama Galungan dan Kuningan

Melalui sinergi antara sistem distribusi dan layanan pelanggan yang solid, PLN berkomitmen menjaga keandalan listrik dan keamanan masyarakat selama momentum hari raya.

“Kami berharap media dapat menjadi mitra strategis dalam menyebarluaskan pesan keselamatan ini. Tradisi dan budaya harus tetap terjaga, namun keselamatan dan kenyamanan masyarakat tetap yang utama,” tutup I Wayan Eka Susana.

PLN UID Bali juga mengajak seluruh masyarakat untuk aktif berperan serta dalam menciptakan suasana hari raya yang aman, tertib, dan penuh makna, tanpa mengabaikan aspek keselamatan kelistrikan. (r)